Happy Reading. Sejenak Keysa menghabiskan waktunya untuk menatap dirinya sendiri di dalam kaca besar itu. Lalu senyumnya melebar, dan rona merah mulai menjalar di wajahnya karena perasaan gugup bercampur bahagia. Di dalam ruangan itu, setelah yakin Bobby sudah pergi, jantung Kesya semakin berdetak tak karuan dan seolah berada di luar kendalinya. Kesya langsung menghela napas dalam-dalam, berulangkali dilakukannya supaya membuat dad@nya sedikit longgar. Dan sekali lagi, Terdengar helaan napas Kesya yang panjang, ketika pada akhirnya dia telah memantapkan diri dan berhasil membuang rasa gugupnya jauh-jauh. Kesya menunduk, menatap gaunnya yang berdesir indah menyapu lantai yang didominasi warna putih itu. Kemudian tangannya digerakkan, di sisi kiri dan kanan tubuhnya, mengangkat gaun pengant