^.^ Umi dan Revan memiliki keputusan masing-masing dan masing-masing merasa paling benar. Sampai acara lamaran telah dilaksanakan serta penetapan tanggal pernikahan yang sudah ditentukan. Revan masih cemas dengan hubungannya dengan sang Umi yang semakin menjauhinya. Meminta maaf pun pada Umi, tetap saja syaratnya sama dengan sebelum-sebelumnya. Revan tidak habis pikir segitu sukanya Umi dengan Aini sampai Umi tidak memberikan restu untuk pernikahanya dengan Nadia nanti. Sampai pada masa setelah beberapa hari acara lamaran. Revan masih di Indonesia. Tujuannya meminta maaf dan berbaikan dengan Umi setelah itu barulah dia kembali untuk segera menyelesaikan tugas akhir untuk pendidikan strata duanya, lalu segera pulang dan menikah dengan Nadia. Setelah itu barulah acara wisuda Revan nanti