KYRA masih belum melupakan perkataan Kenzo, bahkan setelah dirinya tiba di apartemen Sally untuk sekadar mencari tempat untuk pikirannya. Kyra malas di rumah karena ia sedang tidak ingin sendiri.
"Kali ini masalah apa lagi yang bisa bikin lo diam terus sejak datang?"
Kyra mendongak dan melihat Sally yang baru saja duduk di depannya dengan tangan yang membawa dua kaleng bir.
"Gue nggak mau minum, Sall," ujar Kyra.
"Kenapa? Ada apa nih tiba-tiba lo mendadak jauhin alkohol? Mau hidup sehat lo?"
"Bukan, gue cuma nggak mau gantungin diri ke alkohol terus. Lama-lama kecanduan gue. Tiap ada masalah penginnya alkohol mulu."
"Yah, kalau itu bikin lo tenang why not, sih."
Kyra memandang Sally, melihat temannya itu tengah menenggak birnya. Kyra akhirnya hanya menghela napas dan melihat jam
