Bab 25 Dijemput Pulang

1008 Kata

Tiba di tempat parkir rumah sakit, Elyana berpesan kepada sopir yang mengantarnya, "Pergilah! Nanti setelah selesai, aku akan menghubungimu lagi." "Baik, Nona!" Setelah memastikan sopir pergi dengan mobilnya, Elyana berjalan langkah demi langkan menuju pintu masuk rumah sakit, lalu mencari lift sambil memegang erat kedua tongkatnya. Kakinya masih terasa sakit untuk dipakai berjalan. Tapi, ia tidak punya pilihan lain selain menahannya. Elyana sudah masuk ke dalam lift, dan lift itu mulai berjalan naik ke lantai paling atas. Elyana berdiri dengan keringat yang mulai bercucuran karena menahan sakit di kakinya. Ia hampir saja kehilangan keseimbangan, ketika rasa pegal terasa di kedua tangan. "Jika bukan karena David akan mencariku ke rumah, tidak sudi aku harus susah payah menemuinya di at

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN