Indahnya Malam Pertama

1104 Kata

Seusai makan malam, mereka berdua pun masuk ke kamar Leeray. Kamar itu ternyata sudah didekorasi dengan bunga-bunga segar di dalam vas-vas yang diletakkan di sekeliling kamar. Lilin-lilin sudah dinyalakan di tempat-tempat kaca berisi air. Cahaya temaram dari lilin-lilin itu menambah suasana menjadi romantis. "Wow! Siapa yang mendekorasi kamarmu, Lee?" tanya Deasy seraya memandangi sekeliling kamar. Dia menyukai karangan bunga segar. "Bukan aku, Deasy. Sepertinya pelayan-pelayanku yang mengerjakannya. Aku akan memberi mereka bonus besok karena telah begitu perhatian padaku," ujar Leeray berjalan santai ke sofa sembari melepaskan tuxedo-nya. "Eehh Deasy, aku ingin mandi dulu. Tubuhku rasanya gerah dan kotor." Dia pun melihat Deasy lalu berkata, "Hmmm sepertinya aku harus membantumu dulu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN