Omong Kosong

2284 Kata

"Apa kau ingin membuktikannya? Aku bisa membuktikan ucapan ku!" Timpal Jupiter. Tangannya kini berpindah mengukir wajah dingin Vario, lalu ke dagu dan leher Vario. Vario sempat terbuai hingga tangan Jupiter berhasil melepas dua kancing baju yang saat ini Vario gunakan. "Aku bisa memberikan rasa nikmat itu seperti yang kau mau, dan aku yakin kau pasti puas dengan tubuhku." Bisik Jupiter lagi, dan terus mengukir garis tulang d**a Vario dan Vario hanya menarik napasnya yang terasa semakin berat. "Milikku besar dan panjang, ku yakin kau akan menyukainya!" Ucap Jupiter lagi dan detik yang sama Vario mendapatkan kesadarannya dan buru-buru menepis tangan Jupiter yang sedari tadi bergerak nakal. "Ngomong apa kau Piter? Apa otak mu hanya di penuhi pikiran- seperti itu saja? Oh jangan berpikir aku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN