Bab 20 : Dendam 1

1397 Kata

# Seluruh konsentrasi Hansel tengah terpusat pada istrinya yang tengah berada di ruang gawat darurat, tapi raut wajahnya segera mengeras saat melihat seorang pria paruh baya melangkah perlahan ke arahnya. Tongkat penopang kaki pincangnya membuat bunyi yang cukup mengganggu di telinga Hansel. Dia tahu siapa orang tua ini. Sudah sejak lama ia mencari tahu tentang keluarga Tan, keluarga Kinan dari pihak ibunya. Tapi ia tidak menyangka akan bertemu langsung dengan William Tan sendiri di tempat ini. William Tan mengambil tempat duduk di samping Hansel. Wajah tua itu tersenyum dingin ke arah Hansel. "Apa kabar Adiwarman muda? Kalian berdua tampaknya tidak berjalan dengan baik." Ucap William Tan tenang. Hansel tidak tersenyum. Perasaannya mendadak tidak enak melihat kemunculan pria tua ini.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN