# Jason menyeringai. "Kau tidak benar-benar berpikir kalau calon cucumu itu adalah benih Hansel bukan? For god sake, Hansel tidak pernah menyentuhnya karena itu jelas-jelas anakku. Atau, kau mau tunggu bayi lucu itu keluar dan melakukan tes DNA? Karena aku yakin sekali, kami melakukannya tanpa pengaman." Sita hanya bisa menutup wajahnya dengan tangan mendengar penuturan Jason. Ia tidak percaya bagaimana mungkin anaknya yang sempurna, kebanggaannya, Rheina yang selalu bertindak hati-hati bisa masuk ke dalam perangkap pria seperti Jason. Tidak ada yang tidak tahu siapa Jason. Reputasinya sama buruknya dengan sikapnya. Jason kembali tertawa. "Oh ayolah.....jangan terlalu khawatir, jika dia keguguran, kami bisa membuatnya lagi." Ucap Jason santai. Effendy menatap wajah Sita dengan penuh