"Demi Tuhan, Clara. Aku tidak pernah berpikir untuk mengulangi kesalahan itu lagi. Aku tidak mungkin akan melepaskanmu lagi setelah susah-susah aku mendapatkanmu," balas Leon.
Clara tersenyum miring. "Bulshit!" umpat Clara yang berhasil membuat Leon kaget dan menegang seketika.
Leon mencengkram stir mobilnya hingga kuku jarinya memutih.
"Jangan main-main, Clara!" geram Leon.
Clara mulai menelan salivanya kasar. Ia mulai menyadari kemarahan Leon padanya. Ia pun memilih bungkam agar masalah tak menjadi semakin runyam.
"Jadi kamu masih meragukan keseriusanku?" tanya Leon dengan napas memburu.
"Ak- aku- aku hanya- aku- bisa tidak sih kamu tidak mengerikan seperti ini? Apa yang kamu lakukan ini tuh cuma bikin aku takut dan semakin tidak nyaman. Bagaimana bisa aku percaya sama kamu, seme
