Ben sedang fokus pada berkas di tangannya ketika Cintya masuk ke dalam ruangannya. Wanita membawa nampan berisi kopi dan juga beberapa kudapan. Ben mengangkat kepalanya mengalihkan tatapannya dari berkas ke arah sekretarisnya itu. "Siang, Pak," sapa Cintya dengan suara yang menurut Ben aneh. Ben mengamati penampilan Cintya yang berbeda dari biasanya. Jika biasanya Cintya memakai pakaian kerja yang sopan. Rok di bawah sepan di bawah lutut lalu memakai kemeja lengan pendek di lapisi dengan blazer namun, hari ini Cintya memakai rok ketat yang panjangnnya hanya sebatas paha. Kemejanya juga sangat ketat lalu dua kancing teratas kemeja itu terbuka menampilkan belahan dadanya. Ben merasa risih melihat penampilan baru sekretarisnya itu. Cintya memindahkan gelas kopi dan kudapan dari nampan ke m