Aditya dan Alvin berlari kecil mengejar Anisa, sedangkan Sekar memilih berjalan santai. Melihat perawat Anisa yang berjalan tak wajar dan ada sesuatu yang mengganjal hatinya, Aditya pun mencoba bertanya kepada Sekar. "Kenapa ya, gadis itu pucat sekali. Wajahnya pun tanpa ekspresi. Terasa aneh enggak sih?" tanya Aditya pada Sekar. “Sekar kamu di tanya kenapa diam saja,” resah Aditya sembari menengok Sekar yang tadi berada di samping kirinya. "Sekar ke mana?” Aditya baru menyadari bahwa Sekar tertinggal di belakang. “Waduh kalau nanti kambuh sakitnya bagaimana?” Aditya yang sangat memperhatikan sahabatnya merasa ketakutan sendiri, karena ia takut kejadian di masa kuliah dulu terulang. “Memangnya dia sakit apa? Sudah, jangan berpikiran yang aneh-aneh kamu!” seru Alvin sembari menjit