JESSY DAN PAPANYA

1437 Kata

*** Suara pintu terbuka dan seorang pria yang sedang duduk sembari membaca surat kabar itu menoleh pada sosok anak perempuan yang baru memasuki rumahnya. "Wah anak Papa udah pulang, sini duduk samping Papa," ucapnya sembari duduk tegap menyambut kepulangan putrinya. Dengan langkah gontai, Jessy berjalan menghampiri ayahnya itu dan memeluknya. Rasanya hari yang ia lalui berjalan dengan berat untuknya sendiri. "Anak Papa kenapa? Ada yang gangguin di sekolah? Atau ngambek karena gak Papa jemput? Coba cerita, Sayang." Sang Papa terlihat mengusap punggung kecil putrinya itu dengan gerakan lembut. Ia khawatir dengan putrinya yang sering murung. Ia pikir putrinya akan lebih baik saat pergi sekolah di mana bisa bermain dan berkumpul bersama teman-teman sebayanya, tapi yang terjadi malah tetap

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN