Keduanya tiba di lantai yang dituju kemudian Eza dengan cepat segera mengambil kunci kamar dan membuka pintunya, setelah pintu itu terbuka keduanya pun lalu masuk ke dalam ruang kamar Villa tersebut meskipun di luar hujan masih deras mengguyur dan seakan tidak kunjung reda, keduanya pun juga tidak tahu kapan hujan itu akan berhenti. Namun di dalam villa tersebut seakan suara yang mengganggu telinga keduanya saling bersahutan meski keduanya berada di dalam ruang kamarnya sendiri namun sesekali suara itu masih terdengar. Feli pun terlihat mengamati setiap sudut ruang kamar tersebut yang ternyata di sana masih sama. Hanya ada sebuah ranjang yang muat untuk dua orang dengan meja kaca cermin rias serta satu tempat duduk di depannya dan toilet atau kamar mandi dalam. Hanya itu yang ada di dalam