Rida mengantarkan pulang Aprillia hingga ke depan pintu rumahnya sebagai pria yang baik dan bertanggung jawab tatkala mengajak jalan seorang wanita. Malam ini merupakan malam kesekian kalinya mereka berdua jalan bersama. Terlihat dari mimik wajah keduanya rasa puas dan senang karena telah menghabiskan waktu bersama-sama walau hanya sekedar mengobrol dan makan malam saja. Aprillia juga terlihat semakin bahagia akhir-akhir. Bagai mimpi yang terwujud, dia bisa memiliki banyak waktu lagi bersama Rida. Berbeda dengan masa dulu yang hanya bercengkrama layaknya seorang tetangga, kini mereka telah berani menjajaki taraf pendekatan dan pengenalan bagi dua insan manusia yang sama-sama telah berusia matang. Hanya tinggal menunggu salah satu dari mereka berani mengucapkan sebuah tawaran atau komitmen