Ular itu terjatuh lalu terhempas dengan sangat keras hingga membuat jebol lantai atau plafon dari rumah tersebut. Kepala dan separuh bagian tubuhnya terjengkal ke bawah, tepat di ruangan tengah loteng keluarga Romli yang diapit oleh banyak kamar tidur. Romli, kakaknya Nadia, serta ibu mereka terkejut bukan kepalang ketika mendapati ular tersebut mulai jatuh dari atas atap plafon rumah mereka. Nadia berteriak keras, begitu pun sang ibu yang langsung berlari ke bawah. Romli yang sedari tadi memegang gagang sapu juga sempat ketakutan dan berniat untuk turun ke bawah sampai ia menyadari bahwa ular itu nampaknya jatuh dalam kondisi sudah tak sadarkan diri.
"Bu, Kak Nadia, sepertinya ular itu tidak sadarkan diri." Kata Romli yang mulai mendekat perlahan untuk mematiskan. Ujung gagang sapu ia ar
