Setelah drama skripsi yang dirasakan oleh setiap mahasiswa tidak jauh dari bimbingan dan revisi. Beruntung kalau mendapatkan pembimbing skripsi yang menjelaskan letak kesalahan skripsi maka si mahasiswa bisa merasakan skripsinya tidak terasa berat walau harus melakukan revisi namun beda soal saat mendapatkan pembimbing skripsi yang abstrak. Main coret-coret tanpa menjelaskan dengan detail. Maka dijamin si mahasiswa akan merasakan skripsinya dengan penuh keterpaksaan. Terpaksa mengerjakan demi lulus.
Anggita masih termasuk beruntung karena Radhika masih masuk dalam kategori dosen yang mau memberikan penjelasaan ketika Anggita salah menuliskan kata demi kata di skripsinya. Walau dengan wajah datarnya Radhika masih mau menjelaskan dan menjawab setiap pertanyaan Anggita.
Ngomong-ngomong tent
