Part 23

2435 Kata

Saat berada di rumah, sedikit pun Helena tidak memperlihatkan kesedihannya atas hinaan yang diterimanya dari Felix kepada anggota keluarganya, terutama di hadapan Diandra. Helena hanya memperlihatkan sikapnya sebiasa mungkin, seolah tidak ada sesuatu yang menguras pikirannya atau mengimpit rongga dadanya. Sikap biasa Helena berhasil mengelabui Bi Mira dan Mayra, tapi tidak dengan Diandra. Sahabatnya tersebut berhasil mengendus gerak-geriknya dan menaruh curiga padanya. Sekeras apa pun usahanya dalam bersikap sebiasa mungkin ketika berada di rumah, tetap saja mampu mengundang rasa kecurigaan Diandra. “Terima kasih,” ucap Helena saat Diandra memberinya mangkuk berisi salad buah. Saat ini mereka sedang bersantai di teras belakang rumah setelah usai makan malam. “Beberapa hari ini kamu sela

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN