~POV MAYA~ Benjolan terbentuk di belakang tenggorokan saya. Aku merasa sedikit seperti anak nakal yang ketahuan mencelupkan jarinya ke dalam toples kue. Aku mengalihkan pandanganku ke arah suamiku. Saya bertemu dengan bibir suami saya yang berkerut menjadi seringai, yang dengan cepat dia ganti dengan cemberutnya. Aku menatapnya saat dia menyeret kursi tepat di depanku dan duduk dengan k*********a menunjuk langsung ke wajahku. Bagaimana dia bisa memiliki ayam sebesar ini? Saya berpikir sendiri Dia mengayunkan pinggulnya ke kursi, k*********a bergerak berlawanan arah jarum jam di wajahku. Yang bisa saya lakukan hanyalah membuka mata dan melacak gerakan ayam tanpa menggerakkan wajah saya. “Nyonya Archer tersayang, baik Anda melepas celana dalam yang Anda kenakan dan mulai mengisap penisku