Sekali kali Jeremia terhempas oleh gelombang dahsyat pelepasan yang entah untuk ke berapa kali. Ini gila, dia mendapatkannya hanya berselang beberapa menit saja. Baiklah, Jordan memang sangat hebat mengenai masalah ini, dia selalu takluk dalam kuasanya.
"Jordan, sudah hentikan!" pinta Jeremia tersengal. Dia baru saja selesai menikmati euphoria pelepasannya, Jordan sudah kembali bergerak. Pria itu memang belum melepaskan penyatuan mereka, Jordan masih berada si atasnya, masih mengurungnya sambil sesekali mengulum benda mungil di ujung dadanya.
Jeremia mengerang, tangannya terangkat memukul bahu Jordan gemas. Pria itu tidak mengindahkan permintaannya, dan terus bergerak dengan lembut. Mereka tidak boleh melakukannya lagi, tidak bisa, atau dia tidak akan ke mana-mana karena tidak bisa ber
