Permintaan maaf

1797 Kata

Malam ini Rayana sangat sulit untuk memejamkan kedua matanya. Video tentang Rio dan Debi sejak tadi masih memenuhi isi kepalanya. Ia masih tak menyangka, sahabat baiknya sampai melakukan hal seperti itu hanya untuk bisa mendapatkan Randy. Rayana jadi teringat Dio. Sahabat masa kecilnya yang pernah menaruh hati kepada Debi. Sekarang dirinya justru bersyukur, kalau sahabatnya itu tidak jadi dengan sahabatnya itu. “Deb, selama ini kamu baik sama aku. Tapi aku gak menyangka, kelakuan kamu seperti itu. Kamu bahkan berniat untuk menjebak Randy lagi.” Rayana mendengar suara dering ponselnya. Ia lalu bangun dan mengambil ponselnya dari atas nangkas. Ia lalu duduk bersandar di sandaran ranjang. “Dio? Ngapain dia menghubungiku jam segini?” Rayana lalu menjawab panggilan dari sahabat masa keciln

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN