Cara demi Langkah

1113 Kata

Maya melihat bagaimana sang Kakak diperlakukan dengan begitu baik oleh Allen. Bahkan untuk hidangan yang dia inginkan saja, dibantu diambilkan oleh Allen. “Makannya yang banyak, Sayang. biar perut kamu enakan.” Mia bukannya menjawab malah menyandarkan kepalanya ke bahu Allen, membuat sang Mama tersenyum di sana sambil berkata, “Maaf ya, Nak Allen. Memang kalau dia lagi haid suka manja kayak gitu.” Allen terkekeh dan mengusap rambut Mia, tanpa mempedulikan tatapan dari seorang Maya yang memegang pisaunya dengan tajam. “Maya, makan makanan kamu. Terus cepetan kuliah, kamu gak boleh telat. Papah denger kamu sering bolos akhir akhir ini. jangan buat uang yang Papah cari jadi sia sia.” Seolah menjadi bahan bakar untuk api yang sedang menyelimuti sang Mama, sosok itu menambahkan. “Tuh, kalau

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN