Mencurigakan

1615 Kata

Bocah-bocah mengucap salam. Oleh satpam sih boleh masuk. Katanya sedang ada tamu juga. Jadi mereka dibawa masuk. Begitu masuk, rupanya ada mas Ahmad juga di sini. Aidan juga terkejut. Baru tahu kalau Said itu kakaknya Salwa. Ia tak mengecek secara detil. Mereka bertamu tanpa tahu kalau sebenarnya ya ada obrolan yang serius antara Ahmad dan keluarga itu. Tapi kebetulan sudah selesai dibicarakan. Nah bocah-bocah ini ya menghibur aja. Salwa juga ramah kok menyambut kedatangan mereka. "Tahu dari mana rumah aku, mas?" Ia jelas bertanya-tanya. Keempatnya malah nyengir. Ya kan Aidan yang mencari dan pasti menggunakan cara-cara kotor. Hahahaa. "Ada aja yang ngasih tahu, Sal. Mumpung kita lagi di sini juga." Yang lain mengangguk-angguk canggung. "Sampai kapan di sini?" Ya Salwa jelas bert

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN