Salah Asuhan

1519 Kata

"Serius kamu, Dan?" "Ya masa aku bohong sih?" Zayn jadi sedih. Angga menepuk-nepuk bahunya. "Bohong sih kalau aku bilang cewek bukan dia aja." Hahahaha. Ya karena melupakan satu orang ya susah. "Tapi kok mereka gak ada kabar ya?" "Ya mungkin sengaja gak kepengen orang tahu." "Tapi apa salahnya?" Aidan juga bertanya-tanya. "Apa Salwa hamil duluan?" "Huuush jangan ngaco kamu." Zayn mingkem lagi. Ya ngaco sih. Ia sadar. Hahaha. Karena menurutnya juga gak mungkin. Ya kecuali si Ahmad khilaf. Namun ya ia tetap sedih lah. Ya bagaimana nungkin gak sedih kalau begini sih? Ia menghela nafas. Melihat muka Salwa di Yutub saja rasanya sudah tak sanggup lagi. Tak lama ya pikiran itu harus dihilangkan karena mereka harus fokus kuliah bukan? Sementara itu ya, Peter masih dirawat di rumah s

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN