077:TRISTAN-CODE YELLOW

1346 Kata

“Tunggu, Bang,” ujar Iram. Ia bersandar ke pintu kemudi di samping gue, koper yang biasa Iram bawa saat flight masih digenggam, belum ditaruh ke bagasi. “Kenapa?” respon gue. “Mama and Dad mau ikut.” “Semalam bilangnya ngga ikut?” “Change mind,” tangapnya sambil mendelikkan bahu. “Oke.” Iram melangkah ke belakang SUV, membuka pintu, meletakkan bawaannya. Tak sampai sepuluh menit kemudian, kedua orangtua kami berjalan mendekat. Iram membukakan pintu untuk keduanya, memastikan mereka duduk dengan nyaman, baru ia pindah ke samping gue. “Sudah Ma, Dad? Ngga ada yang ketinggalan?” tanya gue. “Ngga ada,” tanggap Mama. “Dad juga. Ayo berangkat,” timpal Dad. Mengangguk lebih dulu, lalu mobil gue bawa keluar dari halaman, menyeberangi jalan, berhenti sejenak di depan Mita. Prosedur pakem

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN