Thevy menatap jam di pergelangan tangannya. Saat ini jam menunjukkan pukul tiga sore lebih lima belas menit. Tadi David mengabari akan sampai di sini sekitar pukul tiga lebih. Thevy menghela napas dalam. Ia menatap lalu lintas jalanan yang berada di depannya. Sore ini Thevy berencana untuk bertemu dengan Mada guna menandatangani kontrak kerjasama di antara penulis dan penerbit. Awalnya Thevy meminta Mada untuk mengirimkan kontrak itu lewat jasa pengiriman. Tapi, Mada bilang lebih baik mereka bertemu secara langsung agar semuanya jelas. Selain itu Mada juga ingin membicarakan tentang konsep cerita yang harus Thevy tulis. Jadi, mau tidak mau Thevy memang harus menemuinya. Dan karena Thevy enggan menemui Mada sendirian, akhirnya ia meminta David untuk menemaninya. Untung saja David dengan s