Lima Puluh Enam

2092 Kata

Naya tinggal di deretan rumah sewaan yang penuh sesak di M Street, bangunan bangunan yang tidak elok dengan tembok bagian depan yang mulai hancur dan hiasan kuno yang sudah using. Ketika sedan yang berat itu berhenti di pinggir jalan, dengan segera dia mendorong pintu mobil hingga terbuka tanpa mengucapka sepatah kata pun. Flak melihatnya berlari menerjang tetes tetes hujan yang lembut dan kemudian menghilang ke dalam rumah ketika sejumlah emosi berebut untuk mengisi ruang kosong di wajahnya. Flak percaya kalau dia sudah menunjukkan hal baru bagi Naya, dan dia tidak bangga mengenai hal tersebut. Hal baru itu bisa saja membuat Naya lebih kuat, pada akhirnya makin pandai, tapi ada yang harus dikorbankan untuk pengalaman itu: tanpa melihat apa yang Naya ketahui tentang masa silam Flak, pere

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN