Risa pulang dalam keadaan marah-marah.
"Bella sialan, kenapa dia menjadi seberuntung ini, dia mendapatkan calon suami yang sangat tanpan dan bahkan sangat kaya" umpat Risa.
"Kau tidak berhasil?" Tanya Melinda.
"Tidak, Ma.. ternyata calon suami Bella sudah tau niatku seperti apa, untuk itu dia malah mengancamku dan memperingatiku agar tidak mengusiknya" kata Risa kesal.
"Bella kenapa bisa menemukan pria kaya dan tampan seperti itu" kata Melinda yang heran.
"Aku juga tidak tau, Ma. Dia beruntung sekali" kata Risa iri.
"Jika aku tidak bisa mendapatkan yang lebih tinggi dari Bella, setidaknya dia juga tidak mendapatkannya juga" ucapnya sambil mengepalkan tangannya, rasa iri dan tidak suka sudah menguasai hati dan pikirannya.
Melinda menyeringai
"Mama punya ide" kata amelinda yang membu
