Bunuh Xiao Qi?
Kepala Akademi Gu menatap Xiao Qi dengan ragu, seolah-olah dia tidak memahaminya. "Katakan lagi."
"Ayah... bunuh Xiao Qi... bunuh aku, Xiao Qi..."
Permohonan anak itu menggerakkan semua orang, tetapi dua tokoh utama Akademi Medis Dataran Tengah yang telah menyelamatkan banyak nyawa setiap tahunnya tetap bersikap acuh tak acuh dan berdarah dingin hingga ekstrem.
Kepala Akademi Gu bahkan tertawa tak percaya. "Xiao Qi, ayah bekerja keras untuk mendapatkanmu. Mengapa aku harus membunuhmu? Tahukah kamu berapa banyak waktu dan usaha yang ayah habiskan untukmu? "Kamu bercanda dengan ayah, ya?"
"Little Seven, Daddy tahu kamu sedang merasa sedih, tapi kalau cuma kamu yang merasa sedih, Daddy pasti bisa menolong banyak pasien, mengurangi rasa sakit mereka, dan menyelamatkan nyawa
