Setelah bersusah payah mengemukakan alasan pada Caesar demi agar Delta bisa menolak usulannya tentang Malika yang pria paruh baya itu perintahkan untuk menemaninya dalam perjalanan pulang, akhirnya kini Delta pun bisa sampai ke unit apartemennya dengan selamat. Meskipun sempat dilanda emosi yang nyaris tak tertahankan pada saat Malika tak henti-hentinya membujuk dirinya agar bersedia untuk ia temani pulang, tapi dengan kecerdikan yang dimilikinya, Delta pun bisa juga ke luar dari masalah kecil--yang hampir saja menjadi besar--tersebut seandainya tidak segera ia atasi.
Kini, Delta pun tampak berjalan lunglai menuju dapur mininya guna mengambil air minum untuk melepas dahaganya.
Lalu, di tengah sang pria yang hendak membuka pintu lemari, tiba-tiba saja ponsel yang setia bersemayam dalam
