Jalanan menuju perumahan tempatnya tinggal sudah lengang ketika Benny menyetir pulang. Ketika melewati ruas jalan dalam perumahan, tak tampak ada kendaraan. Wajar saja, Benny baru pulang menjelang tengah malam. Setelah makan siang, Dinda mengajak Benny untuk nonton bioskop. Untuk kali ini Benny mengabulkan permintaan Dinda. Pada jam kerja seperti ini, tentu bioskop tidak terlalu ramai. Mungkin Benny bisa tidur sejenak dalam gelapnya ruangan itu, mengistirahatkan pikirannya yang kacau karena Dewi –yang menghilang setelah membuatnya gusar. Benny bahkan tidak ambil pusing film apa yang Dinda pilih. Dia hanya mengeluarkan kartu untuk p********n dan masuk ke studio ketika waktunya tiba. Begitu lampu dipadamkan, mata Benny sudah memejam. Dia benar-benar ingin memutus kontak dengan dunia luar d