Part 35

1554 Kata

“Cemburu?” Arsen menyeringai. “Kenapa? Apa kau keberatan aku cemburu melihat istriku pulang larut karena terlalu sibuk berurusan dengan pria lain?” Fherlyn tercengang. Mencerna pertanyaan yang kini balik menyerangnya. Semua tuduhan bernada kecemburuan tadi hanyalah reflek yang keluar begitu saja dari bibinya, dan tak menyangka jika Arsen benar-benar cemburu melihatnya dengan Aldric jalan bersama. Ia bahkan sudah bersiap menebalkan telinga dengan ejekan atau hinaan Arsen yang akan menyangkal semua tuduhannya. Tak pernah menyangka Arsen akan membenarkan tuduhan tersebut. Pengakuan pria itu sesaat membuat Fherlyn terbuai, jika Arsen cemburu padanya, bukankah itu berarti Arsen sungguh-sungguh mencintainya? Benarkah Arsen mencintainya? Membalas cintanya? Tidak mungkin! Fherlyn segera meng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN