“Aku hanya menutup mata sebentar dan waktu berlalu begitu cepat. Entah masih cinta atau tidak, nyatanya aku masih ingat bagaimana hujan membasahi kita hari itu.” ... “Talin..” “Hah?” “Sudah siap?” Aku memandangi kendaraan di bawah sana. Ada banyak sekali kendaraan berlalu lalang. Ada sepeda motor, ada mobil, ada bus, dan ada angkutan kota lainnya. Dari tempat aku duduk sekarang semuanya tampak kecil sekali. “Kau melihat apa?” “Masih saja suka melihat kendaraan berlalu-lalang. Ayo nanti kita terlambat.” Aku merasakan usapan lembut di atas kepala. Rambutku sedikit berantakan. “Ini susumu habiskan.” “Hm.” Aku dengan berat hati beranjak dari tempat dudukku. Aku pergi dulu. Nanti aku akan kembali untuk melihat lalu-lalang kendaraan di malam hari. “Jangan lupa dikunci.” “Ta