Bab 17: Kenangan

1019 Kata

*** "Kita belum membuat alat penerang," kata Mawar. Gara-gara ular di dalam gua, mereka jadi lupa menyalakan alat penerang. Fattah menoleh kanan dan kiri. Langit sudah menggelap. Akan tetapi sekeliling mereka tidak. Ada begitu banyak firefly atau yang akrab disebut kunang-kunang menerangi pepohonan sekitaran pulau terkutuk. Firefly menerangi pepohonan sehingga pohon di pulau itu seperti dekorasi pohon natal. Baik Fattah dan Mawar keduanya takjub memandangi keindahan alam itu. Mereka terbiasa dengan suasana perkotaan sehingga setelah melihat firefly rasanya seperti berada di negeri dongeng. Tidak! Mereka tidak ada di negeri dongeng. Akan tetapi mereka berada di sebuah permainan yang mematikan. "Wow! Aku tidak pernah melihat ini sebelumnya!" seru Fattah. "Benar. Ini sangat mengagu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN