Menuju Kata Sepakat

1280 Kata

"Ya, Den?" "Pak, PT Dewa Jati Sandjaya membatalkan kontrak kerja. Semua pasokan kayu ke Mutiara Jati dihentikan." Dirga mematung tak percaya, tubuhnya merosot. Inilah kehancuran, dirinya seperti sedang dipaksa untuk makan buah simalakama. CEO Dewa Jati Sandjaya adalah perempuan yang sudah dia abaikan akhir-akhir ini. Dirga tahu Alvira akan marah, tetapi tidak menyangka kemarahannya sampai memutus kontrak kerjasama. Terbayang dalam ingatannya, dengan pesanan-pesanan dari buyer di berbagai negara, terutama Amerika Serikat. Korea, Thailand dan Taiwan. "Pak," sapa Dennisa, "Masih di sana, kan?" "Ah, iya, saya hanya shock saja, Denn. Sebentar lagi saya ke sana." Sambungan telepon terputus. Dia melonggarkan dasi yang baru saja dipasangnya. Lalu keluar kamar dengan perasaan yang hancur.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN