“Saya takut berbicara, Mas Banyu, tapi ya kita tidak tahu bagaimana latar belakangnya masalah ini bisa terjadi bukan? Jadi untuk menyimpulkan ucapan Pak Rino ini tadi, saya kurang berani, Mas Banyu. Takut salah bicara, nanti malah fatal akibatnya. Malah dikira saya ini penyebar fitnah, berita yang belum tahu kejelasannya sudah disebar kemana-mana. Saya takut, Mas. Mending kita simpan rapat-rapat aja terlebih dahulu, Mas, misal ada apa-apa ya cukup kita berdua ini saja yang tahu. Kita tidak bisa menyimpulkan sesuatu hanya dari satu sisi saja, jadi harus mendengarkan juga dari sudut pandang Pak Soma, Mas. Baru kita bisa menyimpulkan apa yang sedang terjadi, kalau hanya dari satu sisi saja belum bisa melihat titik benar atau salahnya dimana. Kalau bisa kita harus mendengarkan dari sudut panda
