Jembatan

1186 Kata

Jung Man mengambil sebatang nikotin untuk dihisap. Semalam tadi ia tidak bisa tidur karena terus kepikiran tentang Kanaya. Ia tidak tahu apa yang harus diperbuat sekarang. Pertemuan mereka kemarin justru berhasil mengusirnya secara halus. Tidak mungkin terus memaksa kalau pada dasarnya Kanaya sudah menjalin hubungan dengan pria lain. Jung Man tidak mau dianggap pecundang lantaran terus menempel pada sang mantan. Walau, mereka sebenarnya tidak pernah menjalin hubungan apapun di masa lalu. “Bagaimana hasil pembicaraan kemarin? Apa berakhir buruk? Sampai sekarang pesanku belum dibalas oleh Kanaya,” kata Aera lewat panggilan telepon pagi itu. Ingin rasanya Jung Man menggerutu pada Aera. Tapi bukannya haknya untuk marah. Kemungkinan besar, Aera juga tidak tahu soal hubungan Kanaya dengan pria

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN