"Ndut, bagus gak warna pink-nya?" Arka keluar dari ruang baju ganti dan memperlihatkan dirinya yang memakai baju kaos oblong berwarna shocking pink. Saat itu juga Kalma langsung tertawa terbahak-bahak melihat Arka yang memakai baju berwarna manja itu. Beruntungnya hanya ada mereka berdua saja di dalam toko itu. Jika tidak, mungkin banyak orang yang akan menertawakan Arka yang mau-mau saja melakukan segala persyaratan untuk audisi nantinya. Padahal, dia terkenal dengan sifatnya yang dingin. Namun bersama Kalma, hancurlah wibawanya. "Kok malah ketawa. Gue bagus gak pake baju ini? Tambah ganteng, gak? Bisa ngalahin para kandidat nanti, gak?" Tanya Arka beruntun, lagi. Kalma seakan ingin jungkir balik melihat Arka yang begitu percaya diri. Dia mengambil topi ulang tahun berbentuk kerucut