“Hanya sekejab berpaling dan dia sudah bersama yang lain.
How dare you!
Sepertinya kesepakatan itu harus dibuat secepatnya.
Supaya aku bisa mengklaimmu."
Daniyal – Dasar pengganggu!
⠀
Bunyi suara ringtone ponselnya membangunkan Daniyal dari alam bawah sadarnya. Matanya masih terasa sepat. Ia mengusap, membuka dan memejamkan kelopak matanya berkali-kali. Sungguh terasa berat. Kenapa kepalanya pusing sekali? Otaknya mencoba memutar ulang kejadian semalam.
Nates. Club. Penari striptis.
Shit!
Dona?
Bagaimana bisa dia membawa Dona ke private room?! Daniyal mengerang. Tapi ....
Huh, syukurlah ia mundur di saat yang tepat dan pulang ke mansion.
Chana.
Ada Chana di bawah tubuhnya dan gadis itu kembali meronta. Jangan-jangan Daniyal ditolak lagi? Huff … pasti cuma mimpi.
Daniyal mengu
