Hari ini April akan pergi ke acara pernikahan teman sepermainanya dulu, yang rumahnya berbeda gang dengan gadis itu. April sudah cantik dengan dress sekutut berwarna milo. "Waaahhh... Cantik bener, " Puji Hendri. "Mau kemana neng? " "Mau ke nikahanya Yulia. Anterin dong, dek. " Pinta April. "Halah, panggil dek... Ketara banget kalau ada maunya. " Cibir Hendri. April hanya cengengesan. "Ya elah, dek... Anterin napa. Aku males jalan kaki." "Kan deket mbak, jalan kaki juga nyampek." "Cewek cantik jalan sendiri itu bahaya lo, dek. " Hendri pura-pura muntah. "Aku mau nganterin tapi bayaranya dobel. Kemarin aku di palakin mainan sama si Fero waktu dia ikut aku ke toko." "Mbak kemarin juga ngajak dia ke cafe. Nggak itung-itungan tuh." "Beda lah, mbak ada duwit aku kan nggak. "