"Kau terlalu percaya diri menganggap semuanya bisa sesuai apa maumu" ***** Ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. ting.. tong.. "Astaga! Jam berapa ini!? Siapa yang berani bertamu jam 2 dini hari!",teriak Alleta yang kesal terbangun di tengah tidur nyenyaknya. Ia melirik gaun tidurnya yang berbahan satin sehingga membuat lekuk tubuhnya terlihat, belum lagi lengannya yang hanya seutas tali kecil membuat bahunya terekspos. Dengan cepat ia mengambil jubah tidurnya dan bergegas keluar kamar. Ia mengintip melalui lubang pintu apartemennya. Matanya membelalak melihat sosok yang tadi sore mengantarnya kembali ke apartemen. Dengan kesal ia membuka pintu apartemennya. "EDWARD APA KAU GILA APA YANG...",seketika Alleta terhuyung ke belak