Mengenakan celemek tak ubahnya koki andal, Arden memegang pegangan wajan teflon cukup besar, dengan gagahnya. Sedangkan Keyra berikut Mela yang kompak mengenakan celemek berwarna senada dengan yang Arden kenakan yaitu cokelat, menatap saksama apa yang Arden lakukan. Ketika Arden membalik telor mata sapi di wajannya dengan cara melemparkannya ke udara, pandangan Keyra dan Mela langsung mengikuti arah lemparan tersebut. Akan tetapi, karena arah yang dituju justru mengarah kepada mereka, Keyra buru-buru mengemban asal Mela untuk berlindung. Plak …. “Lho, Mas? Kok telur mata sapinya, dibuang?” ujar Keyra yang sempat panik bahkan nyaris jantungan. Tak terbayang olehnya, jika ia apalagi Mela sampai menjadi landasan telur mata sapi buatan Arden, pasti sesuatu dan terbilang fatal akan menimpa m