Jalen mengulurkan botol air mineral pada adik iparnya itu. Pria itu kemudian mengambil tempat duduk di depan sang adik ipar. "Nggak ada orang sekitar sini, kamu tenang aja." Jalen agaknya mengerti kekhawatiran Cristal karena wanita itu terlihat waswas sejak tadi. Cristal menggenggam botol di tangannya. Entah apa yang tengah ia pikirkan sekarang. "Kakak tau dari mana aku di rumah sakit?" Jalen menghela napas pelan. "Ada yang bilang." Cristal tak mengangkat wajahnya. Wajahnya masih tertunduk. "Kamu mau aku rahasiain juga soal ini dari Jervaro?" tanya Jalen to the point. Wanita itu memejamkan matanya. Kehamilan ini jelas tak ada di dalam rencana Cristal. Situasi dan kondisi sangat tak memungkinkan untuknya hamil. Lalu bagaimana bisa Cristal biarkan Jervaro tahu soal ini? "Tolo