"Jika begitu bunuh saya saja, Om. Saya yang bertanggung jawab atas semuanya. Bayi yang di kandung Sara, itu adalah bayi saya." Abian terpaku, syok mendengar penuturan dari salah satu Perwira mudanya ini, bagaimana Abiab tidak syok, beberapa waktu yang lalu di saat Abian bertanya tentang keseriusan seorang Sabda terhadap putri bungsunya, Sabda berkata jika dia tidak pernah bermain-main dengan hubungan yang tengah di jalinnya, bahkan Sabda berkata jika dia sudah menyiapkan rumah untuk istrinya kelak, namun apa yang barusan Abian dengar? Sabda? Dia yang bertanggungjawab atas kehamilan di luar nikah Sara, yang tidak lain adalah putrinya yang lain? Kepala Abian berdenyut nyeri, rasanya hatinya sebagai seorang Ayah sudah hancur saat menemukan setumpuk testpack di kamar Sara dan sekarang kenya