"Maaf! Aku tidak melihat kamu. Jangan marah, oke." Naura berdiri dan mencoba membantu Kekasih Bagas tapi dia tidak mau dibantu Naura. "Singkirkan tangan kamu! Aku tidak mau dipegang tangan kotor kamu." Kekasih Bagas langsung berdiri dan dia mencoba menampar Naura tapi saat dia akan menampar Naura tiba-tiba Nathan datang dan memegang tangan kekasih Bagas. "Siapa kamu? Berani sekali kamu main tangan pada sekretarisku," kata Nathan. "Maaf! Tuan Nathan, dia yang menabrak saya terlebih dahulu. Saya pamit karena masih ada pekerjaan yang saya lakukan." Kekasih Bagas takut lalu dia pergi meninggalkan Nathan dan Naura. "Kenapa kamu pergi? Ini waktunya kamu kerja, ayo kembali ke kantorku." Nathan menarik paksa Naura. "Bukankah Anda sedang berduaan dengan kekasih Anda? Saya tidak mau menganggu A