A PACKAGE

1185 Kata

Semenjak insiden Maura mengidam ingin memeluk Indra dari belakang, hari berlalu dengan kecanggungan yang selalu mendera sang gadis setiap kali harus berinteraksi dengan pria itu. Entah kenapa, sejak jantungnya mendadak berdebar tak keruan tak seperti detakan jantung yang normal pada umumnya, Maura pun seolah ingin menjaga jarak dari Indra jika kebetulan mereka diharuskan ada dalam ruangan yang sama. Memang kesannya menjadi tidak nyaman, tapi Maura merasa jika itu perlu dilakukannya sebagai cara supaya Maura tidak sampai kebablasan dalam menunjukkan sikap kepada pria itu. Seperti halnya yang terjadi tadi pagi. Saat sarapan sedang berlangsung, tidak ada sepatah kata pun yang terucap dari mulut Maura. Padahal biasanya, ia selalu berceloteh sesuka hati untuk menghangatkan waktu sarapan bersa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN