Devon mengeraskan rahangnya saat ia mendengar pengakuan Leonard Bykov bahwa ia berusaha menculik Izzy. Itulah mengapa ada dua orang pria yang menyeludup masuk ke kamar mandi Izzy saat itu. Akan tetapi, Devon tidak bisa menunjukkan apa pun. Sebagai pria yang licik, ia harus pintar berpura-pura.
“Apa kamu bilang? Tuan Bykov, apa kamu serius?” sahut Devon kaget beberapa menit setelah Leonard mengaku. Leonard menaikkan kedua alisnya dan mengangguk untuk meyakinkan. Ia yakin dan percaya jika Devon baru pertama mendengarnya. Tentu saja Devon pasti kaget.
“Iya. Aku sudah bilang jika aku akan melakukan apa pun untuk mendapatkan proyek Odyssey ini─”
“Tapi yang kamu lakukan itu adalah tindakan kriminal!” potong Devon masih menunjukkan raut syok luar biasa.
“Apa kamu mengira masih ada pebisnis ya
