“HAFSUN!”
Panggil Danial yang sangat jarang terjadi terdengar didepan rumah untuk berangkat sekolah, cowok itu sepertinya lebih semangat hari ini ketimbang hari kemarin didengar dari suara teriakannya saja sekecamatan kayaknya bisa denger semua.
Namun yang menghampiri Danial adalah Gim, Gim keluar memanggil Danial untuk ikut sarapan bersama dan tanpa penolakan Danial langsung masuk mendahului Gim.
“Selamat pagi tante cantik” Sapa Danial ramah pada mamaku.
“Tumben Dan pagi ini ceria banget” ucap mamaku.
Danial duduk ikut bergabung sarapan “Aku kan emang anaknya ceria tante senyum aja matahari kalah terang” Jawab Danial ngaco yang tentunya dapat menambah suasana ceria pagi ini.
“Pantesan pagi-pagi gini rasanya panas kok udah panas ternyata kamu toh dalangnya” Ucapku menggoda, Danial me
