37:ANDRA - IT'S MY TURN

1716 Kata

“Eh, kok anak Appa cantik sekali?” As usual, di jam makan siang gue pulang ke rumah. Alasannya sederhana, karena kantor dekat dan waktu gue ngga banyak untuk bersama keluarga. So, sebisa mungkin, meski hanya satu sampai dua jam, gue akan memprioritaskan mereka. By the way, gue udah ngga megang langsung Arabella lagi. Sejak Kakek meninggal, Papa naik jadi ketua komisaris Bhadrika Grup. So, gue mengisi posisi Papa sebagai CEO Bhadrika Internasional, membawahi enam anak perusahaan. Syukur alhamdulillah, enam CEO yang gue andalkan di setiap perusahaan adalah orang-orang lama yang hingga gini masih solid dan loyal terhadap The Bhadrika’s. Oh iya, Kakek meninggal dengan tersenyum. Sebelum menghembuskan napas terakhirnya, malamnya kami masih sempat bercengkerama dan Kakek mengucapkan terima kas

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN