51. Godaan Zia

1502 Kata

Ya, hampir saja ia lupa kalau tujuannya berada di mansion Sean untuk bekerja. Padahal ia baru saja merasa melayang bisa bertemu dengan lelaki yang membuatnya nyaman. Gadis itu menghembuskan napas berat. “Ada apa, Gadis Kecil? Apa ada masalah?” tanya Sean menyadari suara hembusan napas Zia. “Tidak ada, Paman. Aku hampir lupa kalau aku ini penulis biografimu,” suara Zia terdengar lesu. “Maafkan saya, Gadis Kecil. Sepertinya setelah ini saya akan sibuk, dan akan sulit meluangkan waktu untuk melakukan sesi interview, karena itulah saya mengirimkan portofolio. Jika ada yang membuatmu bingung, kamu bisa tanyakan saja yah!” Suara Zia kembali berhembus berat nan panjang lagi. “Baiklah.” “Untuk sekarang, kamu fokus dengan pekerjaanmu dan saya fokus dengan pekerjaan saya! Kita selesaikan tuga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN