Ada yang baru saja Doni sadari akhir-akhir ini, yaitu betapa susahnya untuk bertemu Andin. Cewek itu seperti tidak pernah menunjukkan eksistensinya di sekolah bahkan saat mengajar Shinta. Entah memang Andin sedang sibuk atau malah cewek itu berusaha menghindarinya. Semakin Doni berpikir, dia justru makin tidak menemukan bagian mana yang membuat mereka berdua jadi tidak akrab.
“Fiuh... latihannya nggak bisa istirahat setengah jam apa ya? Gue rasanya mau pingsan!” keluh Bagus setelah mereka mendapatkan latihan untuk pertandingan basket yang akan diadakan hari Sabtu nanti di sekolah lawan.
Doni juga tidak kalah kepayahan. Karena latihan intens, semua anggota basket sangat lelah tapi harus dilakukan sebab pertandingan sebelumnya mereka seperti kacau dengan managemen tenaga. Sehingga pelatih
